Now Reading
Temu Kangen Alumni Pergerakan

Temu Kangen Alumni Pergerakan

“Manusia yang beruntung adalah mereka yang menjaga ukhuwah dengan saudara kemanusiaannya.”

Sabtu, 2 November 2019 termaktub sebuah lukisan pertemuan keluarga besar Rayon PMII Fakultas Ilmu Budaya Universitas Jember di Aula pergerakan Indonesia sebagai saksi. Tentu pertemuan tak hanya sekadar bertemu lalu berbasa-basi dan cuap-cuap lamis tanpa ada respon bersubstansi.

Titik yang lebih penting dari esensi temu kangen ini adalah sebuah lingkaran yang diisi dengan forum dialektika antara kader aktif dan alumni. Forum ini sangat membantu untuk menjaga kestabilitasan napas kaderisasi. Jadi dalam hal ini pengurus beserta para anggota direfresh kembali pemikiran dan nilai-nilai pergerakannya sebagai kader PMII sejati.

Tidak ada yang lebih makmum dari arah mata angin pergerakan selain hal yang sangat fundamental yakni mengkonstruksi mentalitas kader. Gelanggang mahasiswa pergerakan sebenarnya bukan lagi jago kandang akan tetapi, mereka bisa menjadi militan di setiap lini kehidupan dan tidak buta dengan kondisi sekitar.

See Also

Perlunya muhasabah kembali pada setiap diri masing-masing apakah sudah sampai pada puncak Zikir, Pikir, dan Amal sholeh yang menjadi kekuatan tombak pergerakan. Ada pesan getir melesap pada dada di perbincangan tiga poin motto itu yakni, “Jika sahabat-sahabat masih mengalami ketakutan maka perlu dikaji lagi, kemungkinan sahabat-sahabat belum terlalu dekat dengan-Nya.” Begitu pesan dari sahabat Taufiq salah satu alumni Rayon PMII Fakultas Ilmu Budaya Universitas Jember.

Demikian temu kangen malam itu, biarlah menjadi kenangan pada buku catatan Tuhan. Memupuk ukhuwah yang sempat menjadi oase bersila.

Selamat merayakan dan selamat berpuasa kembali, Billahi fii sabililhaq.[]

View Comments (0)

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Scroll To Top